Langsung ke konten utama

Hari Anti Narkotika Internasional 2023: Tema dan Sejarah Peringatan

Batulicin - Tanggal 26 Juni diperingati sebagai Hari Anti Narkotika Internasional 2023. Tujuan peringatan ini untuk menentang penyalah gunaan obat-obatan serta perdagangan obat-obatan ilegal.
Mengutip dari situs resmi PBB, Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) atau International Day against Drug Abuse and Illicit Trafficking diperingati sejak tahun 1989. 
Dilansir situs Kantor PBB untuk Narkoba dan Kejahatan, Hari Anti Narkotika Internasional 2023 mengusung tema "People first: stop stigma and discrimination, strengthen prevention" yang artinya "Utamakan manusia: hentikan stigma dan diskriminasi, perkuat pencegahan".

Hari Anti Narkotika Internasional atau Hari Internasional Menentang Penyalahgunaan Narkoba dan Peredaran Gelap diperingati setiap tahunnya untuk memperkuat aksi dan kerjasama dalam mencapai dunia yang bebas dari penyalahgunaan narkoba. Tujuan kampanye tahun ini untuk memerangi stigma dan diskriminasi terhadap pengguna narkoba dengan mempromosikan bahasa dan sikap yang penuh hormat dan tidak menghakimi.
Setiap tahun, PBB mengajak masyarakat untuk memperingati Hari Anti Narkotika Internasional pada 26 Juni. 
Adapun tujuan peringatan Hari Anti Narkotika Internasional 2023 adalah sebagai berikut.
•Meningkatkan kesadaran tentang dampak negatif stigma dan diskriminasi terhadap pengguna narkoba dan keluarganya.
•Meningkatkan kesadaran tentang epidemi AIDS dan hepatitis di antara pengguna narkoba dan memperluas serta memperkuat program pencegahan HIV dan hepatitis.
•Mempromosikan layanan sukarela berbasis bukti untuk semua pengguna narkoba
Mendidik tentang gangguan penggunaan napza, perawatan yang tersedia dan pentingnya intervensi dan dukungan dini.
•Mengadvokasi alternatif hukuman penjara untuk kejahatan terkait narkoba, seperti perawatan dan layanan berbasis komunitas.
Memerangi stigma dan diskriminasi dengan mempromosikan bahasa dan sikap yang penuh hormat dan tidak menghakimi.
•Berdayakan kaum muda dan masyarakat untuk mencegah penggunaan dan kecanduan narkoba.

Hari Anti Narkotika Internasional diperingati setiap tanggal 26 Juni. Melalui Resolusi 42/112 tanggal 7 Desember 1987, Majelis Umum memutuskan untuk memperingati 26 Juni sebagai Hari Internasional Menentang Penyalahgunaan Narkoba dan Peredaran Gelap atau Hari Anti Narkotika Internasional sebagai ungkapan untuk memperkuat tindakan dan kerja sama demi mencapai tujuan masyarakat internasional yang bebas narkoba.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Anak Rantau Nangis Bacanya

  Momen bertemu dengan keluraga, terutama saat Lebaran menjadi obat terbaik mengobati rasa rindu. Namun, jarak serta situasi membuat seseorang perantau tidak bisa pulang. Sejauh apa pun kakiku melangkah meninggalkan kampung halaman dan keluargaku tercinta, tetap tempat kembali yang terindah adalah keluargaku, tanpa mereka aku bukan siapa-siapa hidup di dunia ini Tak ada kata yang bisa terucap untuk keluarga, kecuali hanya ingin ungkapkan rasa rindu yang begitu membara terhadap keluargaku jauh di sana Sejauh apa pun kakiku melangkah meninggalkan kampung halaman dan keluargaku tercinta, tetap tempat kembali yang terindah adalah keluargaku, tanpa mereka aku bukan siapa-siapa hidup di dunia ini

Ucapan Selamat Hari Sumpah Pemuda

Ucapan Selamat Hari Sumpah Pemuda 1. "Wahai anak muda generasi harapan bangsa, mari kita senantiasa terus bersatu padu menjaga ibu pertiwi. Selamat Hari Sumpah Pemuda!" 2. "Hari ini bukan saatnya bagi kita untuk bermalas-malasan. Jiwa muda adalah jiwa yang penuh api menyala demi kemajuan bangsa. Selamat Hari Sumpah Pemuda." 3. "Jangan pernah sekali-kali mengingkari Sumpah Pemuda. Di tangan generasi muda, ada harapan bangsa Indonesia yang mulia. Selamat Hari Sumpah Pemuda." 4. "Sumpah Pemuda adalah bukti Indonesia adalah negara yang kuat dengan generasi mudanya yang penuh semangat dan intelektual. Mari bangun Indonesia menjadi lebih baik. Selamat Hari Sumpah Pemuda." 5. "Bagiku, bukan setiap tanggal 28 Oktober saja yang menandai Sumpah Pemuda. Melainkan setiap hari aku mendapatkan api dari para pahlawan yang terus berkobar di nadiku. Selamat Hari Sumpah Pemuda."

Bekerja dengan Aman dan Selamat, Ini Pesan K3!

Setiap pekerjaan memiliki resikonya masing-masing. Resiko tersebut bisa berupa kecelakaan, gangguan kesehatan, pelecehan, dan lain-lain. Program K3 yang diterapkan oleh perusahaan menjadi salah satu cara untuk mengurangi risiko yang dialami pekerja di tempat kerja. Program Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) tersebut biasanya dibuat oleh pihak manajemen perusahaan dengan berkomunikasi dengan para pekerja. Selain program K3 yang diterapkan oleh perusahaan, setiap pribadi atau individu dari pekerja tersebut harus dapat melindungi dirinya sendiri dari bahaya yang ada di tempat kerja. Memang menyediakan tempat kerja yang aman menjadi kewajiban bagi perusahaan namun pekerja juga harus mampu menjaga diri mereka masing-masing.   By:Kang Herman